Muhamad Akbar Resmi Menjadi Direktur Utama Krakatau Steel, Harapan Baru bagi Perusahaan

Ahli Warta – PT Krakatau Steel (Persero) Tbk menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Senin, 16 Desember 2024, yang membawa kabar penting terkait perubahan susunan pengurus perusahaan. Dalam rapat tersebut, Muhamad Akbar resmi diangkat sebagai Direktur Utama Krakatau Steel secara definitif, setelah sebelumnya menjabat sebagai Direktur Komersial sejak Juli 2023. Pengangkatan ini menunjukkan langkah strategis perusahaan dalam memimpin perubahan menuju arah yang lebih positif.

Sebelum menjabat di Krakatau Steel, Akbar memiliki rekam jejak yang sangat mengesankan, khususnya di sektor pelabuhan dan logistik. Akbar sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama di PT Krakatau Bandar Samudera (PT KBS), yang dikenal sebagai pelabuhan curah terbesar di Indonesia dengan kapasitas 25 juta ton per tahun. Di bawah kepemimpinannya, PT KBS mengalami transformasi besar yang menghasilkan pengakuan internasional sebagai pelabuhan yang cerdas dan ramah lingkungan (smart & green port). Selain itu, kinerja keuangan PT KBS mencapai angka tertinggi sejak berdirinya perusahaan ini 29 tahun lalu, sebuah prestasi yang membuktikan kemampuan Akbar dalam memimpin transformasi.

Akbar juga memiliki pengalaman luas di Krakatau Steel Group, dimana ia pernah menjabat sebagai Direktur Utama di beberapa anak perusahaan, termasuk PT Krakatau Niaga Indonesia pada tahun 2019 dan PT Krakatau Global Trading pada tahun 2020. Di setiap posisinya, Akbar berhasil menerapkan program transformasi dan restrukturisasi yang membawa kesuksesan, bahkan mengubah PT Krakatau Global Trading yang sempat merugi hingga Rp40 miliar, menjadi perusahaan yang menguntungkan Rp8 miliar dalam waktu kurang dari setahun.

Selain kiprahnya di Krakatau Steel, Akbar juga aktif dalam berbagai organisasi industri. Ia saat ini menjabat sebagai Chairman Indonesia Iron & Steel Industry Association (IISIA) dan Ketua Umum Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI). Sebelumnya, ia juga pernah menjabat sebagai Kepala Badan Logistik dan Rantai Pasok di Kamar Dagang Indonesia (KADIN) serta Dewan Pembina Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI). Keahlian Akbar dalam bidang logistik dan rantai pasok semakin memperkuat kemampuannya dalam memimpin perusahaan besar seperti Krakatau Steel.

Dengan pengalamannya yang luas dalam melakukan transformasi korporasi, Akbar diharapkan dapat memberikan kontribusi terbaiknya untuk kemajuan Krakatau Steel Group. Sebagai Direktur Utama, ia memiliki tantangan besar untuk memimpin perusahaan menuju era baru, dengan fokus pada pengembangan bisnis yang berkelanjutan dan pencapaian target-target yang telah ditetapkan.

RUPSLB juga mengumumkan beberapa perubahan penting lainnya dalam susunan pengurus Krakatau Steel. Kementerian BUMN mengangkat Wilgo Zainar sebagai Komisaris Independen, sementara Utomo Nugroho diangkat sebagai Direktur Infrastruktur dan Operasi, serta Hernowo sebagai Direktur Komersial, Pengembangan Usaha dan Portofolio. Penunjukan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi dalam manajemen perusahaan dan mendorong pencapaian kinerja yang lebih optimal.

Dengan susunan pengurus yang baru, Krakatau Steel optimis dapat menghadapi berbagai tantangan industri dan pasar dengan lebih efektif. Transformasi dalam kepengurusan ini merupakan langkah yang tepat untuk membawa perusahaan ke arah yang lebih baik, memastikan bahwa semua target dan visi perusahaan dapat tercapai dengan sukses.

Susunan pengurus baru Krakatau Steel adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris:

1. Komisaris Utama: Suhanto
2. Komisaris: I Gusti Putu Suryawirawan
3. Komisaris: Yudha Mediawan
4. Komisaris Independen: Wilgo Zainar
5. Komisaris Independen: David Pajung
6. Komisaris Independen: Isfan Fajar Satryo

Direksi:

1. Direktur Utama: Muhamad Akbar
2. Direktur Keuangan & Manajemen Risiko: Tardi
3. Direktur Komersial, Pengembangan Usaha & Portofolio: Hernowo
4. Direktur Infrastruktur & Operasi: Utomo Nugroho
5. Direktur Sumber Daya Manusia: Agus Nizar Vidiansyah

Dengan kepemimpinan baru yang kuat dan komitmen untuk terus berkembang, Krakatau Steel diharapkan dapat memperkuat posisinya sebagai salah satu perusahaan baja terkemuka di Indonesia dan terus berkontribusi pada pembangunan industri nasional.